Langsung ke konten utama

Lorenzo Tahu Cara Jadi Juara MotoGP 1.000 CC




JAKARTA, Kompas.com - Musim 2012 ini akan menjadi debut Jorge Lorenzo di ajang MotoGP dengan mesin 1.000 cc. Meskipun baru akan mengalami hal yang baru tersebut, juara dunia 2010 tersebut mengaku sudah menemukan cara untuk bersaing memperebutkan gelar juara dunia.

Menurut Lorenzo, gaya membalap bukanlah hal yang krusial, meskipun tenaga mesin baru nanti pasti lebih besar dari motor yang pernah digunakan sejak pertama kali naik ke kelas MotoGP pada 2008. Tetapi, ketepatan saat pengereman dan melakukan tarikan usai tikungan, menjadi kunci untuk memenangkan sebuah balapan.


Yang penting adalah bagaimana melakukan pengereman keras selambat mungkin, dan kemudian mendorong motor dengan segera saat keluar dari tikungan. Jika tidak, maka akan kehilangan banyak waktu
-- Jorge Lorenzo

"Ya, tenaga motor pasti sangat besar. Namun yang penting adalah bagaimana melakukan pengereman keras selambat mungkin saat masuk tikungan, dan kemudian mendorong motor dengan segera saat keluar dari tikungan. Jika tidak melakukannya dengan tepat, maka akan kehilangan banyak waktu," ujar Lorenzo, dalam wawancara di Hotel Mulia, Jakarta, Minggu (15/1/12).

Pebalap Spanyol ini mengakui, Yamaha M1 untuk musim 2012 yang sudah pernah dicobanya di Brno dan Misano pada tahun lalu, sudah cukup mumpuni. Akan tetapi, supaya lebih kompetitif lagi sehingga bisa bersaing dengan Honda, yang musim lalu sangat dominan, Lorenzo mengakui Yamaha harus bisa menambah power dan mampu wheelie (ban depan terangkat) saat melaju di lintasan lurus - dan ini sudah bisa diwujudkan, seperti yang diakui Hiroo Saito, Manajer Divisi Pengembangan Motor Sports Yamaha MotoGP, bahwa dengan torsi yang lebih besar, membuat motor lebih mudah terangkat ban depannya.

"Ini membuat saya optimistis untuk kembali bersaing memperebutkan gelar juara dunia," ujar mantan juara dunia dua kali kelas 250 cc tersebut.

Lorenzo tak terlalu mempermasalahkan ban, yang pada musim lalu kerab menjadi keluhan. Menurutnya, semua pebalap akan menggunakan ban yang sama, sehingga itu tak bisa jadi alasan. Tetapi diakuinya, untuk musim 2012 ini timnya akan lebih banyak menggunakan ban compound lunak.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yamaha Mio Sporty, Pelatuk Roller Jadi Senjata!

Main di mana saja yang penting psiton 58 mm Hingga kini, Mio lansiran 2010 milik Marsyad selalu menang saat diadu balap trek lurus 500 meter malam hari. Senjatanya pamungkasnya, ada di pelatuk kem model roller! “Dari pertama buat sampai saat ini, motor belum pernah kalah. Asalkan, spek yang diadu sama dengan regulasi. Yaitu, pakai piston diameter 58,5 mm, klep aslinya, stroke standar dan pengapian masih tetap bawaan pabrik. Setiap menang, wajib hukumnya untuk bongkar mesin. Supaya tidak ada kejanggalan satu sama lain,” jelas Marsyad yang warga Tangerang, Banten itu. Lanjut! Pemakaian roller rocker arm bikin kinerja pelatuk dan kem jadi lebih ringan gesekan. Akibatnya, putaran mesin jadi tidak terbebani. Selain itu, panas yang dihasilkan bisa di bawah pelatuk biasa. Ini menggeser pelatuk model konvensional yang diusung Yamaha Mio Sporty. Soal racikan engine, Marsyad mempercayakan ke Abdul Syukur. Doi, mekanik dari bengkel Auto Sonic (AS) di Jl. Masjid Al-Gofur, Pondok Aren, Ta

Review SOUL GT (temen ane dari kaskus : ikhsanlie ►)

review awal testing hari jumat-sabtu kemarin (nilai plus): -Suara mesin halussss bgt overall puas ane gan -Stater lumayan haluslah walau gak sehalus new vario 125 ane,tp overall ane puas gan -Getaran mesin halus dibanding mio ade ane & nouvo z ane, ini mio soul GT getarannya halusss overall ane puas gan -Ergonomi & kenyamanan posisi riding overall ane puas gan (ane ada;ah seorang rider dengan berat badan 125kg & tinggi 170cm) -Kenyaman posisi berboncengan juga overall ane puas gan (posisi footstep boncengers nyaman gan) -Cahaya lampu utama depan sebaran diaspal cukup baik,fokus & terangnya menurut ane lebih bagus dibanding new vario 125 & nouvo z ane, jd overall ane puas juga (walau agak kecewa dengan adanya AHO ) -Bodynya,lekukannya,stripingnya & emblem mio GT nya ane puas banget gan,demen banget ane lihatin lekukan bodynya -Walaupun motor menurut ane cukup pendek, tapi entah mengapa tiap ane lewat poldur gak mentok gan, ane puas deh dibanding dulu

Paket Bore-Up 130 cc Honda Beat, Kompetisi Dan Harian Monggo!

OTOMOTIFNET - Buat motomania yang pilih Honda BeAT, tentu sudah merasakan ketangguhan dan keandalan mesinnya. Meski begitu, buat yang masih merasa kurang puas sama tarikan standarnya, bisa melakukan upgrade performa jadi 130 cc. Bisa dipakai buat harian atau turun di ajang resmi balap skutik. Maklum, di Tanah Air sedang ramai matic race (drag matic atau road race). Toh di arena kompetisi motor tanpa gigi (kelas 130 cc) di kancah motoprix sudah resmi masuk jadi MP7. Mau tau paket bore-up 130 yang ditawarkan bengkel? Gampang! Intinya, “Biar motor jadi tambah kenceng, maka yang harus dilakukan mengganti piston yang lebih besar,” ucap Jessi Ligasiswanto alias Coki, bos JP Racing di Jl. Cendrawasih No.6EF, Sawah Lama, Tangerang, Banten, salah satu penggarap skutik bore-up balap. Piston Demi tingkatkan volume ruang bakar, diganti produk aftermarket berdiameter lebih besar (gbr.1). Tujuannya agar bensin yang masuk ke ruang bakar lebih banyak, sehingga pembakaran meningkat. “Kal