Langsung ke konten utama

Implementasi CVT baru,… membuat Yamaha Mio J semakin responsif …???


Well,… jagad pecinta skutik mungkin sedikit gegeeer… ketika hasil test anak jalanan Juragan… menghasilkan skutik Yamaha Mio J ini mampu melesat cepaaat… dalam hal akselerasi …!!! Lihat saza… 0 – 60 km/h skutik ini membutuhkan waktu 7.6 detik… lebih cepat ketimbang saingan terdekatnya Yamaha Mio Sporty ataupun Yamaha Xeon yang butuh waktu 7.8 detik …!!! Juragan juga bingung… lha wong juragan yang ngeteeest… kageeet juga kok bisa lebih cepaaat 0.2 detik… maaak sekelebatan bayangan waeee …!!! Naagh rasa penasaran tersebut… juragan coba menganalisis faktor apa yang membuat si Neng Mia Junior ini… lebih cepat ketimbang sang Kakak …!!!




Pertama,… Dilihat dari sisi spek … walaupun power nya relatif lebih kecil… Mio J ini mempunyai torsi lebih tinggi… yaitu 8.5Nm pada 5000RPM… ketimbang Mio Sporty 7.84Nm pada 8000RPM …!!! Jadi kalau nariiik dalam posisi diam atau 0 km/h… sewaktu dibejek yooo Mio J lebih cepet akselerasi… lha wong cuma butuh 5000RPM kok… untuk mendapatkan torsi maksimum …!!! Selain itu… yang juragan rasakan… kalau carburator ada ‘sedikit’ jeda aka sepersekian detik… ketika skutik dibejek throttle nya… ketimbang motor injeksi Mio J …!!! Tercatat 0 – 10 km/h,… Mio J lebih cepat 0.2 detik ketimbang Yamaha Mio Sporty …!!!



Akselerasi yang lebih cepat ini,.. tidak terlepas dari jarak puli depan ke puli belakang yang lebih pendek… dan penggunaan belt yang lebih pendek …!!! Pada Mio J jaraknya sebesar 35cm… atau lebih pendek 1.5cm… dan belt yang digunakan pun panjangnya 71.1cm… lebih pendek 8.8cm ketimbang Mio Sporty …!!! Implikasi nya ‘loss’ power akan relatif semakin kecil …!!! Belum lagi penggunaan roller yang lebih ringan… dimana pada Mio J menggunakan roller dengan berat 9.5 gram… lebih ringan 1 gram ketimbang Mio Sporty …!!! Yaagh bagi yang suka speed freak skutik… sudah pasti tahu… apa implikasi penggunaan roller yang lebih ringan …!!!

Naaagh,… segala sesuatu terlihat lebih diarahkan kepada akselerasi… dan untuk mengimbangi agar ‘kecepatan’ nggak suffer,… perbandingan gigi rasio dibikin lebih kecil… pada Mio J 15/47… sedangkan Yamaha Mio Sporty 13/41 …!!! So perbandingan ini untuk mengkompensasi design CVT yang lebih bertorsi …!!! Juragan prediksikan… top speed motor ini akan lebih rendah ketimbang Yamaha Mio Sporty… lha wong powernya lebih kecil kok… beratnya sama dengan Mio Sporty… !!! Seberapa besar lebih rendahnya… sayangnya juragan nggak bisa ngetest… lha wong masih inreyen… bukan punya juragan lageee… dudu amaleee kaaang… wkwkwk …!!!

copas dari Sumber

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yamaha Mio Sporty, Pelatuk Roller Jadi Senjata!

Main di mana saja yang penting psiton 58 mm Hingga kini, Mio lansiran 2010 milik Marsyad selalu menang saat diadu balap trek lurus 500 meter malam hari. Senjatanya pamungkasnya, ada di pelatuk kem model roller! “Dari pertama buat sampai saat ini, motor belum pernah kalah. Asalkan, spek yang diadu sama dengan regulasi. Yaitu, pakai piston diameter 58,5 mm, klep aslinya, stroke standar dan pengapian masih tetap bawaan pabrik. Setiap menang, wajib hukumnya untuk bongkar mesin. Supaya tidak ada kejanggalan satu sama lain,” jelas Marsyad yang warga Tangerang, Banten itu. Lanjut! Pemakaian roller rocker arm bikin kinerja pelatuk dan kem jadi lebih ringan gesekan. Akibatnya, putaran mesin jadi tidak terbebani. Selain itu, panas yang dihasilkan bisa di bawah pelatuk biasa. Ini menggeser pelatuk model konvensional yang diusung Yamaha Mio Sporty. Soal racikan engine, Marsyad mempercayakan ke Abdul Syukur. Doi, mekanik dari bengkel Auto Sonic (AS) di Jl. Masjid Al-Gofur, Pondok Aren, Ta

Review SOUL GT (temen ane dari kaskus : ikhsanlie ►)

review awal testing hari jumat-sabtu kemarin (nilai plus): -Suara mesin halussss bgt overall puas ane gan -Stater lumayan haluslah walau gak sehalus new vario 125 ane,tp overall ane puas gan -Getaran mesin halus dibanding mio ade ane & nouvo z ane, ini mio soul GT getarannya halusss overall ane puas gan -Ergonomi & kenyamanan posisi riding overall ane puas gan (ane ada;ah seorang rider dengan berat badan 125kg & tinggi 170cm) -Kenyaman posisi berboncengan juga overall ane puas gan (posisi footstep boncengers nyaman gan) -Cahaya lampu utama depan sebaran diaspal cukup baik,fokus & terangnya menurut ane lebih bagus dibanding new vario 125 & nouvo z ane, jd overall ane puas juga (walau agak kecewa dengan adanya AHO ) -Bodynya,lekukannya,stripingnya & emblem mio GT nya ane puas banget gan,demen banget ane lihatin lekukan bodynya -Walaupun motor menurut ane cukup pendek, tapi entah mengapa tiap ane lewat poldur gak mentok gan, ane puas deh dibanding dulu

Paket Bore-Up 130 cc Honda Beat, Kompetisi Dan Harian Monggo!

OTOMOTIFNET - Buat motomania yang pilih Honda BeAT, tentu sudah merasakan ketangguhan dan keandalan mesinnya. Meski begitu, buat yang masih merasa kurang puas sama tarikan standarnya, bisa melakukan upgrade performa jadi 130 cc. Bisa dipakai buat harian atau turun di ajang resmi balap skutik. Maklum, di Tanah Air sedang ramai matic race (drag matic atau road race). Toh di arena kompetisi motor tanpa gigi (kelas 130 cc) di kancah motoprix sudah resmi masuk jadi MP7. Mau tau paket bore-up 130 yang ditawarkan bengkel? Gampang! Intinya, “Biar motor jadi tambah kenceng, maka yang harus dilakukan mengganti piston yang lebih besar,” ucap Jessi Ligasiswanto alias Coki, bos JP Racing di Jl. Cendrawasih No.6EF, Sawah Lama, Tangerang, Banten, salah satu penggarap skutik bore-up balap. Piston Demi tingkatkan volume ruang bakar, diganti produk aftermarket berdiameter lebih besar (gbr.1). Tujuannya agar bensin yang masuk ke ruang bakar lebih banyak, sehingga pembakaran meningkat. “Kal